Diskusi hubungan evolusi dengan keanekaragaman


Keanekaragaman merupakan suatu paradoks dari konsep mempertahankan/meles-tarikan spesies, yaitu disatu  sisi spesies harus melestarikan komposisi dan struktur gennya, sedangkan dipihak lain evolusi mengharuskan suatu organisme untuk selalu beranekaragam. Tanpa keanekaragaman tidak akan pernah terjadi evolusi. Di alam terdapat dua faktor yang bekerja secara berseberangan namun sinergis, harmonis, dan misterius, yakni a) faktor penyebab keanekaragaman, dan b) faktor yang mempertahankan keutuhan suatu spesies. Melalui evolusi dapat dipelajari asal-usul keanekaragaman mulai dari tingkat DNA hingga tingkat populasi. Dari mana munculnya keanekaragaman tersebut?
Keanekaragaman terjadi sebagai akibat adanya beberapa faktor, yakni:


a) mutasi, yang terdiri dari: mutasi gen, mutasi segmen kromosom, dan mutasi pada jumlah kromosom  

    Berbagai pengaruh mutasi gen mampu menyebabkan:

1)    mengubah struktur DNA namun tidak mengubah produk yang dihasilkan,

2)    mengubah rantai asam amino namun tidak mengubah fungsi produk yang dihasilkan,

3)    mengubah rantai asam amino dan mengubah fungsi produk tersebut, namun tidak berbeda banyak dengan keadaan sebelum mutasi,

4)    menjadikan fungsi sel rusak,

5)    mutasi terjadi pada sel somatis sehingga tidak diwariskan,

6)    kerugian atau sebaliknya menguntungkan,


b) pengaruh Hukum Hardy-Weinberg,

Perubahan frekuensi gen dapat terjadi apabila persyaratan Hukum Hardy-Weinberg tidak dapat dipenuhi. Namun yang menjadi masalah adalah apakah persyaratan yang berlaku dapat dipenuhi? Hukum ini akan selalu berlaku pada suatu populasi dari waktu ke waktu dengan beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi. Namun kenyataan di alam menunjukkan bahwa persyaratan-persyaratan tersebut tidak dapat dipenuhi. Dengan demikian dapat dikatakan  Hukum Hardy-Weinberg memberikan gambaran bahwa evolusi terus berjalan, ditunjukkan oleh adanya frekuensi alel dalam suatu populasi selalu berubah-ubah sesuai dengan tekanan seleksi yang bekerja.


c) seleksi alam,

Seleksi alam merupakan suatu mekanisme yang sangat penting dalam evolusi. Seleksi alam merupakan suatu kekuatan luar yang halus kerjanya namun luar biasa kekuatannya dalam mengatur ke mana suatu organisme akan dibawa. Adapun modal utama dari suatu spesies adalah keanekaragaman, sehinggan kombinasi antara seleksi alam dan keanekaragaman akan menentukan apakah suatu spesies mampu bertahan terhadap kekuatan seleksi alam.

d) Variasi Populasi

Selain variasi dalam struktur internal suatu populasi dapat pula mempunya variasi. Terdapat 3 jenis variasi yakni ekotip, ekofenotip, dan populasi klinal

0 comments: