Deep ecology of philosophy


Sebagai salah satu cabang filsafat sains yang berkonsentrasi pada kegiatan isu-isu lingkungan terutama terhadap perlindungan spesies dan ekosistem, filosofi deep ecology menjadi barometer dan acuan dasar organisasi aktivis lingkungan hidup di dunia. Prinsip dasar filosofi deep ecology mengatakan bahwa semua spesies memiliki nilai di dalam dan dari dirinya sendiri, manusia tidak berhak untuk mengurangi nilai kekayaan yang terkandung di dalamnya (Sessions 1995). Pola kegiatan pembangunan konvensional yang berorientasi untuk mengeksploitasi sumber daya alam secara berlebihan dan tidak terkendali, berdampak pada kerusakan ekosistem berikut keanekaragaman hayati yang terkandung di dalamnya. Perubahan sikap perilaku pembangunan  yang berorientasi untuk menaikkan nilai tambah sumber daya alam melalui pendekatan sains dan teknologi perlu segera diwujudkan. Sehingga diharapkan pembangunan tersebut memiliki jangkauan nilai pemanfaatan jangka panjang dan berkelanjutan. Melalui filosofi deep ecology, perubahan-perubahan perlu diupayakan dan dilaksanakan sesegera mungkin secara pro-aktif. Ranah kegiatan reformasi yang perlu dilakukan saat ini meliputi ekonomi, politik, teknologi, dan struktur ideology. Tentunya, kepastian untuk mewujudkan terjadinya perubahan sikap perilaku pembangunan, harus dimulai dari komitmen untuk perubahan gaya hidup perorangan, yang kemudian berlanjut pada perubahan sosial dan seterusnya.


Contoh video kapal aktivis lingkungan Green Peace sedang menghalau dan merintangi kapal Jepang dalam upaya penyelamatan spesies ikan paus di laut bebas 

0 comments: